Powered by Blogger.

Text Widget

Sample Text

About

RSS
Batman Begins - Diagonal Resize 2

Pages

Post Icon

'Menguapnya' Kandungan Sianida di Tubuh Mirna




Berapa pastinya kandungan sianida dalam tubuh wayan mirna salihin, usai minum kopi es Vietnam di Kafe Olivier pada 6 Januari 2016 masih menjadi perdebatan dalam sidang lanjutan dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus). Setidaknya, itu yang terlihat dari saksi yang dihadirkan kubu Jessica, ahli toksikologi dari Universitas Indonesia (UI), Budiawan.
Padahal sebelumnya, saksi yang memberatkan Jessica, para saksi ahli dari jaksa penuntut umum (JPU) memastikan ada kandungan racun sianida dalam tubuh Mirna. Bahkan, pemeriksaan barang bukti yang dikeluarkan Puslabfor Polri, didapati ada 0,2 miligram per liter sianida dalam sampel lambung Mirna.

Dalam kesaksiannya di PN Jakpus, Rabu (14/92016), Budiawan mengaku yakin tidak ada kandungan racun sianida di tubuh Mirna. Budiawan pun memaparkan data penelitian untuk memperkuat kesaksiannya.
"Fakta data (temuan forensik Polri) tadi, konsentrasinya 7.400 miligram per liter (kandungan sianida di kopi Mirna). Tidak ada kejadian apa pun dan lambung juga organ lain pun negatif," ujar Budiawan di ruang sidang Koesoemah Atmadja, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2016).
"Tidak cukup membuktikan adanya sianida dalam tubuh dari cairan yang diperiksa dan dihasilkan," tegas dia.
Bahkan, untuk melarutkan sianida yang semula dianggap terkandung dalam tubuh Mirna, dibutuhkan air yang tidak sedikit. Kapasitas lambung pun dianggap tidak memadai untuk menampung air sebanyak itu.
"Kapasitas lambung itu hanya satu sampai dua liter. Dan untuk melarutkan atau mengencerkan sianida sebanyak 0,2 miligram, butuh air sebanyak 30 liter," Budiawan menerangkan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment